I. Majas
Perbandingan
1.
Simile : Majas perumpamaan atau
asosiasi. Kata kuncinya, terdapat kata: bagai, bak, laksana, seperti, ibarat
2.
Alegori : Jarang dipakai dalam bentuk
kalimat. Biasanya digunakan dalam satu cerita secara utuh
3.
Personifikasi : Majas perorangan atau penginsanan
(memanusiakan sesuatu)
4.
Metafora : Membandingkan sifat yang dimiliki
antara manusia dan sesuatu yang bukan manusia
II. Majas Pertentangan
1.
Hiperbola : Melebih-lebihkan, mempertentangkan
kenyataan dan perkataan.
2.
Litotes : Merendah-rendahkan, lawan
dari hiperbola
3.
Ironi : a. Ironi Sinisme : Menyindir secara halus
b.Ironi Sarkasme : Menyindir secara kasar
4. Sinedoke :
a. Sinedoke pars pro toto :
Sebagian untuk mewakili seluruhnya
b. Sinedoke totem pro parte : Seluruhnya untuk mewakili sebagian
5. Antitesis :
Perbandingan dalam bentuk frase
6. Paradoks :
Majas yang seolah-olah bertentangan, namun sebenarnya tidak bertentangan
III. Majas
Pertautan
1. Metonimia :
Majas pengganti nama
2. Antonomasia :
Menautkan sesuatu dengan ciri yang dimiliki
3. Eufemisme :
Penghalus maksud
IV. Majas
Perulangan
1. Repetisi :
Majas pengulangan
2.
Pleonasme : Manjelaskan/menegaskan sesuatu yang sebenarnya tak
diperlukan
No comments:
Post a Comment